Grobogan - Menjaga kebersihan lingkungan bukan hanya tanggung jawab dinas terkait, namun juga seluruh warga masyarakat. Seluruh lapisan masyarakat harus ikut menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan. Selama ini sampah yang berserakan hanya sekedar dipandang sebentar tanpa adanya kesadaran memungut sampah, hal itupun menjadi dasar dilaksanakannya World CleanUp Day. Pada kesempatan kali ini World CleanUp Day jatuh pada tanggal 21 September 2019, dilaksanakan serentak di 158 negara di dunia.
Puluhan pekerja Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Grobogan, berbekal karung goni menyisir lingkungan sekitar OPD dengan rute simpang lima utara - Jl. Dr. Sutomo depan masjid Jabalul Khoir - jalan masuk sebelah barat Taman Hijau Kota Purwodadi - Areal Persawahan Barat Taman Hijau Kota Purwodadi dan Taman Hijau Kota Purwodadi. Kegiatan dilaksanakan Sabtu (21/09/2019) Pukul 06.00 hingga pukul 09.00 WIB.
Diawali dengan apel pagi di jalur lambat simpang lima utara, apel dipimpin langsung oleh Kepala DLH Kab. Grobogan Nugroho Agus Prastowo, S.H, M.H. Dalam amanatnya beliau berpesan bahwa peduli sampah jangan hanya saat acara World CleanUp Day berlangsung, tapi harus muncul kesadaran memungut sampah dan menjadikannya budaya.
"Peduli kebersihan, memungut sampah ojo mung pas dino iki thok (re: jangan hanya pas hari ini saja), tapi harus dilakukan terus menerus, apabila melihat sampah ya diambil jangan cuma dilihat saja terus pergi begitu saja. Dengan World CleanUp Day, diharapkan bisa memunculkan kesadaran memungut sampah, kalau sudah jadi kebiasaan nanti bisa budaya, jadi ngambil sampah sudah dari hati, nggak ada yang namanya terpaksa", ujarnya dalam apel pagi.
Kepala DLH Kab. Grobogan tidak segan untuk masuk kedalam parit untuk mengambil sampah yang berserakan, beliau menerangkan bahwa sudah menjadi tupoksi DLH Kabupaten Grobogan untuk mengurusi urusan lingkungan khiususnya permasalahan sampah.
"yo dewe kan ngurusi sampah, ora usah gilo wong yo uwis gawean e (re: ya kita kan mengurusi sampah, tidak usah jijik karena sudah menjadi pekerjaannya)", tambahnya kembali.
World CleanUp Day 2019 dilaksanakan serentak di seluruh dunia, tak terkecuali Indonesia. Di Kabupaten Grobogan sendiri sesuai arahan Bupati Grobogan, OPD ,POLRI, TNI, Sekolah, Madrasah, Pondok Pesantren dan seluruh lapisan masyarakat agar melaksanakan kegiatan memungut sampah di lingkungannya masing-masing. Dalam kegiatannya para peserta kegiatan memungut sampah melakukan dokumentasi dan dikirimkan ke email Dinas Lingkungan Hidup Kab. Grobogan yang selanjutnya akan diteruskan kepada koordinator World CleanUp Day Jateng.
Berikut adalah hasil dokumentasi World Cleanup Day 2019 Kabupaten Grobogan yang sudah masuk di email DLH Kab. Grobogan
DOWNLOAD FILE LENGKAP DIBAWAH INI
(CLICK PADA GAMBAR)
